Indonesia Dipermalukan Bahrain 0-2

Harapan tinggi masyarakat Indonesia untuk meraih kemenangan di laga Pra Piala Dunia 2014 pupus. Di laga melawan Bahrain, Indonesia harus menyerah dengan skor 2-0.

Indonesia kembali menelan kekalahan atas Bahrain 0-2. (Foto: Ongisnade/Adi Kusumajaya)

Bertanding di Gelora Bung Karno, Selasa (06/09) malam, penampilan Timnas Indonesia tak “segarang” ketika melawan Turkmenistan. Bahrain dengan kelebihan postur yang lebih tinggi justru mampu memperagakan permainan cepat terutama ketika melakukan serangan balik. Sebaliknya, Indonesia tak bisa menampilkan permainan satu dua sentuhan, dan justru sering melakukan umpan panjang.
Di babak pertama, peluang emas banyak diciptakan oleh Bahrain. Beberapa kali Sayed Ebrahem dan kawan-kawan memperoleh peluang menciptakan gol, namun bisa digagalkan oleh kiper Timnas, Markus Horison. Indonesia sendiri bukannya tanpa peluang, karena skuad Garuda juga beberapa kali mengancam lewat Bambang Pamungkas dan Boas Salossa.
Kedigdyaan Markus akhirnya runtuh di penghujung babak pertama. Berawal umpan jauh dari tengah lapangan, Sayed Ebrahem mampu mengontrol bola dengan baik dan melepaskan tendangan ke tiang jauh yang tidak kuasa dihalau oleh Markus. Skor berubah Indonesia 0 – Bahrain 1.
Di babak kedua, penampilan Timnas Indonesia tak kunjung membaik. Masuknya Hariono menggantikan Firman Utina juga tidak cukup membuat permainan skuad Garuda lebih baik. Meski selalu menekan, namun pola penyerangan yang dilakukan Timnas justru cenderung monoton. Akhirnya, karena keasyikan menyerang, gawang Indonesia kembali dibobol Ismaeel Abdullatif di menit ke 75 setelah lolos dari jebakan offside.
Pertandingan yang langsung ditonton oleh Presiden SBY itu sempat dihentikan pada menit ke-75 karena meletusnya petasan di tengah laga. Ini membuat skuad Bahrain kembali ke ruang ganti. Namun setelah ada jaminan dari panitia, laga pun dilanjutkan. Meski demikian, tidak ada tambahan skor yang terjadi dan tetap 0-2 untuk kemenangan Bahrain.
Dengan kekalahan itu membuat Indonesia terpuruk di posisi terbawah Grup E dengan poin nol dari dua laga. Sementara Bahrain hingga berita ini dibuat naik ke puncak klasemen dengan poin empat. Selanjutnya, Indonesia akan menghadapai Qatar 11 Oktober mendatang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. (onn/mia)

Tweet